Kamis, 24 Juli 2008

plinplan.com

plinplan.com

OECD offers closer economic cooperation with RI

Posted: 24 Jul 2008 04:30 PM CDT

Jakarta,(ANTARA News) - The Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) has offered to establish closer economic cooperation with Indonesia, an OECD spokesperson said.

“We have proposed the development of special cooperative relations which we call `enhanced engagement`,” OECD Secretary General Angel Gurria said after a meeting with Coordinating Minister for Economic Affairs Sri Mulyani here Thursday.

The OECD had made the same offer to Brazil, China, India and South Africa, Gurria said, adding that along with Indonesia, the four countries would eventually be eligible for OECD membership.

Enhanced engagement was a more focused but at the same time comprehensive cooperation format for mutual benefit within the frame of efforts to improve world economic conditions, she said.

Meanwhile, the deputy for international cooperation to the coordinating minister for economic affairs, Mahendra Siregar, said the OECD had offered an economic cooperation plan suited to conditions in Indonesia.

“The coordinating minister will evaluate the facilities to which Indonesia would have access in the proposed cooperation, and she will talk about it with other ministers,” he said.

However, he said, Indonesia would focus on the economic cooperation offer rather than on the possibility of becoming a full member of OECD.

“We will focus on economic cooperation, while the question of OECD membership which is dominated by advanced countries is not a priority,” he added.

During her visit in Jakarta from July 23 to 27, Gurria is also scheduled to meet President Susilo Bambang Yudhoyono and a few other Indonesian state officials.(*)

Like this Post? Subscribe to our RSS Feed.

RI`s exports expected to fall short of target over global slowdown

Posted: 24 Jul 2008 04:30 PM CDT

Jakarta, (ANTARA News) - Indonesia`s non-oil/non-gas exports are expected to grow 8.98 percent this year, falling short of the target of 13.5 percent due to low demand in export destination countries such as the United States, Europe and Japan, an economist said.

“We cannot expect too much from India and China because their imports from Indonesia mostly consist of raw materials to produce goods for exports to the US and Europe. In the end, they will also reduce their imports from Indonesia because of low demand in the US and Europe,” Martin PH Panggabean of Bank Mandiri said on Thursday.

Therefore, local exporters must have the courage to enter non-conventional markets such as North Africa and Latin America, he said.

“Our exports to North Africa must comprise textiles and furniture. We will lose to China if we export manufactured goods to the area,” he said.

He also asked the government to stabilize the rupiah`s exchange rate because its strong appreciation would disrupt the country`s export performance.

Low export performance would make it difficult for the government to achieve the economic growth rate target of 6.1 percent for this year, he said.

“5.7-5.8 percent is the baseline of our economic growth forecast for this year,” he said.

The projection used the year-end Bank Indonesia (BI) rate and inflation rate assumptions of 9.5 percent and 10.5 percent respectively, he said.(*)

Like this Post? Subscribe to our RSS Feed.

Irak Dicoret dari Olimpiade

Posted: 24 Jul 2008 01:00 PM CDT

Baghdad - Olimpiade Beijing 2008 tak akan diikuti oleh atlet-atlet asal Irak. Komite Olimpiade Internasional (IOC) mencekal keikutsertaan mereka karena adanya intervensi dari pemerintah.

“Pagi ini kami diinformasikan keputusan final dari Komite Olimpiade Internasional yang menghukum keanggotaan Komite Olimpiade Irak,” ungkap Sekretaris Jenderal Komiet Olimpiade Irak, Hussein al-Amidi, seperti diberitakan Reuters.

Sanksi yang dijatuhkan pada Irak ini terkait adanya intervesi pemerintah Irak yang membubarkan Komite Olimpiadenya bulan Mei lalu. Atas kasus yang sama FIFA juga sempat melarang tim sepakbola Irak berpartisipasi di berbagai ajang yang mereka helat.

Dengan keputusan ini, tujuh atlet Irak yang sudah memegang tiket ke Olimpiade dipastikan batal tampil. Irak sebelumnya berencana mengirim dua pedayung, dua sprinter, satu pemanah serta masing-masing satu atlet angkat berat dan judo.

“Itu sebuah pukulan buat Irak dan reputasinya di mata internasional, untuk atlet-atlet dan juga kaum mudanya. Saya bersumpah kalau atlet yang sudah berlatih keras selama ini menangis karena kecewa saat menelepon saya,” lanjut Hussein al-Amidi.

Setelah invasi yang dilakukan Amerika Serikat tahun 2003 lalu, tindak kekerasan yang merebak di Irak juga menyentuh dunia olahraga. Tahun 2006 pelatih tenis mereka tewas dibunuh, dua bulan berselang seorang ofisial komite olimpiade menjadi korban penculikan.

Itu belum termasuk terbunuhnya seorang pelatih bersepeda dan aksi penculikan lain yang menimpa beberapa atlet yang nasibnya tak diketahui hingga kini. ( din / krs )

Like this Post? Subscribe to our RSS Feed.

Subhan Bidik WRC Lewat Pirelli Star Challenge

Posted: 24 Jul 2008 01:00 PM CDT

Detiksport/Reky H Kalumata

Jakarta - Bukan hanya Reli Finlandia, Subhan Aksa juga mempersiapkan diri menghadapi Pirelli Star Challenge. Kemenangan di ajang tersebut bisa membawa pereli nasional ini berlaga di World Rally Championship (WRC).

Pirelli Star Challenge diadakan oleh pabrikan ban Pirelli untuk mencari enam pereli muda berbakat — di bawah 27 tahun — di seluruh dunia untuk diikutsertakan dalam ajang WRC tahun depan.

Direktur Indonesia Rally Team, Mago Sarwono, pun mengungkapkan rencana keikutsertaan Subhan dalam Pirelli Star Challenge. Kualifikasi akhir dari event ini akan berlangsung di Johor Malaysia, bersamaan dengan putaran keenam APRC pada Oktober mendatang.

“Suatu kehormatan buat kami di mana pabrik Mitsubishi dan Ralliart melihat Subhan ada potensi ikut serta di ajang seperti ini. Tantangan yang besar buat kami karena dari Asia Pasifik hanya akan diambil satu pereli,” kata Mago di Tamani Cafe, Jakarta, Kamis (24/7/2008).

Sementara Subhan mengaku sangat antusias menghadapi Pirelli Star Challenge ini. “Ini sangat menarik karena jika menang kita akan dibayari dari mobil dan semuanya. Kita hanya membawa helm dan baju balap di setiap reli saja,” ungkap Subhan.

Meski demikian, tentu tak mudah bagi Subhan menghadapi kualifikasi di Malaysia nanti. “Target ya tentu menang. Di Malaysia pasti susah ya karena panas bisa sampai 35 derajat tapi sangat lembab. Trek sama seperti di Medan, jadi licin sekali seperti di es,” ujarnya.

Sementara Mago menambahkan bahwa untuk mengejar tujuannya tampil di ajang WRC tahun depan, Subhan rencananya akan memakai co-driver kelas dunia, yakni Mikko Markulla pada Pirelli Star Challenge nanti. Markulla selama ini mendampingi Juho Hanninen, team mate Subhan di PWRC.

“Kemungkinan besar Subhan akan turun dengan Mikko Markkula di Malaysia tahun ini. Kami menganggap bahwa dengan memberikan Subhan pengalaman turun dengan co-driver kelas dunia, maka akan mendapatkan pelajaran yang positif, termasuk buat Hade Mboi,” kata Mago.

Markulla adalah co-driver muda terbaik Finlandia. Di usianya yang masih tergolong muda (26 tahun) dia sudah pernah bekerja dengan beberapa tim pabrikan seperti Citroen Total World Rally Team, Skoda World rally Team dan Mitsubishi World Rally Team. ( key / a2s )

Like this Post? Subscribe to our RSS Feed.

Subhan Incar 10 Besar di Reli Finlandia

Posted: 24 Jul 2008 01:00 PM CDT

Detiksport/Reky H Kalumata

Jakarta - Subhan Aksa dan navigatornya Hade Mboi bersiap menghadapi Reli Finlandia. Pereli nasional andalan Indonesia Rally Team ini pun mengincar posisi sepuluh besar di ajang Production Car World Rally Championship (P-WRC).

Reli Finlandia yang akan digelar 31 Juli hingga 3 Agustus ini adalah event keempat bagi Subhan di ajang ini. Sebelumnya ia telah menyelesaikan seri di Swedia, Argentina dan Yunani. Setelah gagal di Yunani, kini Subhan menargetkan bisa masuk urutan sepuluh di P-WRC.

“Di Finlandia nanti, kalau tidak mendapatkan kendala dan semuanya bisa berjalan dengan baik, kita berharap bisa masuk sepuluh besar,” ungkap Subhan saat temu media di Tamani Cafe, kawasan Blok M, Jakarta, Kamis (24/7/2008).

Subhan mengaku memang lebih siap menghadapi reli kali ini. Selain merasa cocok dengan lintasan di Finlandia yang super cepat, pereli kelahiran 1 Januari 1988 pun telah sempat menjalani latihan di sana di awal tahun.

“Dari ujicoba di lintasan Finlandia yang pernah kami lakukan, boleh dibilang saya sangat merasa cocok antara karakter lintasan. Cocok dengan gaya mengemudi saya. Tapi yang harus diakui saat ini konsistensi adalah hal utama yang harus saya pelajari,” ujarnya.

Persiapan pun sudah dilakukan dengan baik begitu juga dengan kesiapan mobil. Namun kesiapan fisik tampaknya akan mendapatkan perhatian khusus karena setelah itu Subhan akan mengikuti Reli Makassar dan juga Reli Selandia Baru yang semua akan digelar di bulan Agustus.

Pada Reli Finlandia ini Subhan akan tetap memakai mobil Mitsubishi Lancer Evolution IX andalannya. Ia pun mengaku sudah tidak sabar menghadapi reli yang disebutnya sebagai reli impiannya sejak dia pertama kali tampil di dunia balapan ini.

“Ini adalah impian saya dari pertama kali turun di ajang reli, bertanding di Reli Finlandia yang legendaris ini. Lintasan super cepat, dengan jumping yang tinggi dan alam kompetisi yang sangat ketat,” kata pereli berusia 21 tahun ini.

“Sungguh menantang bagi saya dan Hade untuk dapat tampil maksimal di antara semua pereli terbaik dunia. Finlandia bisa dibilang merupakan pabriknya juara dunia reli sepanjang jaman. Kami berharap dapat tampil baik di reli ini,” harap Subhan.

Direktur Indonesia Rally Team Mago Sarwono pun berharap Subhan bisa meraih hasil terbaik. “Kami mengharapkan hasil yang baik di reli kali ini setelah sebelumnya gagal finis di seri ketiga di Yunani akibat kerusakan pada pada mobil kami,” tukasnya.

Rombongan tim akan berangkat dari Indoensia kemudian akan melakukan testing P-WRC, Senin (28/7/2008), yang akan diikuti survey lintasan pada 29 dan 30 Juli nanti. Sedangkan lomba akan dilakukan pada 31 Juli hingga 3 Agutus 2008.
( key / a2s )

Like this Post? Subscribe to our RSS Feed.

RUU PPN atur fasilitas restitusi pajak turis asing

Posted: 24 Jul 2008 09:00 AM CDT

JAKARTA (Bisnis.com): RUU Pajak Pertambahan Nilai mengatur tentang pengembalian pajak (restitusi) bagi wisatawan asing yang berbelanja di Indonesia.

“Kebijakan ini diharapkan menarik minat asing berbelanja di Indonesia sehingga meningkatkan kapasitas pasar domestik. Kami usulkan pemberian tax refund untuk PPN bagi wisatawan asing yang berbelanja di Indonesia,” ujar anggota Fraksi Partai Demokrat (FPD) yang juga Ketua Panja RUU PPN DPR Vera Febyanthy, hari ini.

Restitusi ini, tambahnya, hanya diberikan bagi produk yang dibeli di Indonesia, namun digunakan di luar negeri. Kebijakan ini, jelasnya, ditargetkan dapat meningkatkan daya saing pasar Indonesia sehingga pihaknya mengusulkan restitusi lebih rendah dibandingkan dengan Singapura yang saat ini dinilai sebagai surga belanja di Asia.

Dia menyebutkan Singapura memberlakukan tax refund sebesar 3% sampai 5%, bagi wisatawan asing yang berbalanja di negara itu. Menurut dia, salah satu alasan warga negara asing berbelanja di Singapura adalah restitusi PPN yang diberlakukan negara itu.

Bahkan, jelasnya, tidak sedikit warga negara Indonesia memilih belanja di Singapura karena merasa diuntungkan dengan kebijakan restitusi itu. Padahal, jelasnya, jika dari sisi kualitas dan variasi produk, Indonesia tidak kalah dengan Singapura.

“Ini juga diberlakukan untuk mendorong iklim investasi,” ujarnya.(yn)

Like this Post? Subscribe to our RSS Feed.

Banks planning to raise interest rates on time deposits

Posted: 24 Jul 2008 08:50 AM CDT

Jakarta (ANTARA News) - Domestic banks are planning to raise their interest rates on time deposits following Bank Indonesia (central bank/BI)`s decision to increase its benchmark interest rate by 25 basis points to 8.75 percent recently, a banker said.

“The rise in interest rates on time deposits will possibly also prompt banks to increase their lending rates in order to adjust to the cost of funds,” Kostaman Thayib, retail banking director of Bank Mega Tbk, said on Thursday.

The banks would be careful in raising the intrest rates on deposits so as not to disrupt their credit expansion, he said.

“We will also first look at market conditions to decide whether it is time to raise the interest rates on deposits,” he said.

Domestic banks were now required to live up to their intermediary function to help boost national economic growth, he said.

Although the Indonesian economy was expected to slow down in the third quarter of 2008, banks would continue to channel credits to the public, he said.

Farid Rahman, president director of PT Bank Himpunan Saudara Tbk, said the bank had yet to raise its interest rate on deposits.

“We are still waiting for the large banks to raise their interest rates on deposits because they usually take the lead in the matter,” he said.

Bank Saudara had so far set its interest rate on three-to-12-month rupiah and US dollar deposits at 8.75 percent and 2.5 percent respectively.

Meanwhile, state-owned Bank BRI said it planned to raise its interest rates on deposits early next week.

Bank Mandiri, the country`s largest lender by assets, said it would raise its interest rate on deposits by 50 basis points.

Bank Mandiri`s interest rate on one-to-12-month deposits in rupiah and US dolar was 5.5 percent and 2.75 percent respectively.

Farid Rahman said his bank would conduct a market survey before raising its interest rates on deposits. “We want our customers to continue putting their money in our bank,” he said.(*)

Like this Post? Subscribe to our RSS Feed.

Rupiah up 5 points to Rp9,130/9,133 per dollar Thursday evening

Posted: 24 Jul 2008 08:50 AM CDT

Jakarta (ANTARA News) - The rupiah rose five points to Rp9,130/9,133 per dollar in the Jakarta interbank spot market on Thursday evening from Rp9,135/9,142 the day before as investors bought the local unit, a foreign exchange analyst said.

“Investors bought the rupiah following an International Monetary Fund (IMF) statement that the Indonesian economy will continue to grow by more than 6 percent,” Rully Nova of PT Bank Himpunan Saudara Tbk said on Thursday.

Earlier, the monetary authorities said the Indonesian economy would slow down in the third quarter of 2008 as a result of the sluggish global economy.

The rupiah strengthened against the dollar in the morning but came under pressure in the afternoon as investors hesitated to continue buying the Indonesian currency, Nova said.

The rupiah rose to Rp9,120 per dollar at 02.30 p.m. and fell to Rp9,136 per dollar at 02.45 p.m., he said.

The Indonesian currency again rose moments before the market closed so that it edged to Rp9,128 per dollar and eventually closed at Rp9,130 per dollar on Thursday evening, he said.

He said the rupiah`s exchange rate against the dollar fluctuated as investors were still focusing their attention on global economic growth.

India and China are expected to enjoy high economic growth this year and Indonesia must benefit from their markets to boost its economy, he said.

The rupiah still had a good chance to strengthen to Rp9,100 per dollar, he said, adding, “it is only a matter of time for the rupiah to reach this level.”

“Judging by the stable market conditions and foreign investors` strong interest in investing in the domestic market, we are optimistic the rupiah will reach Rp9,100 per dollar,” he said.(*)

Like this Post? Subscribe to our RSS Feed.

Coca-cola kurangi ukuran kemasan

Posted: 24 Jul 2008 07:50 AM CDT

HONG KONG(Bloomberg): Coca-Cola Co, produsen minuman soda terbesar dunia, mengurangi ukuran kemasan minuman sebesar 7% di Hong Kong karena biaya produksi semakin mahal dipicu harga bahan baku meningkat.

“Bahan baku utama kami untuk kemasan adalah alumunium,” kata Kenth Kaerhoeg, communications director for Coca-Cola Asia Pacific di Hong Kong. Dua supermarket di Hong Kong menyatakan pihaknya tidak menurunkan harga minuman itu.

Coca-Cola, Toyota Motor Corp. dan perusahaan lainnya terkena dampak kenaikan harga logam dan bahan bakar karena berkurangnya pasokan di pasar global. Harga alumunium melonjak 25% tahun ini karena kekurangan sumber listrik di China dan Afrika Selatan sehingga keduanya memangkas produksi.

“Setiap perusahaan makanan dan industri lainnya akan melakukan hal yang sama yakni mengurangi kemasan sejak tahun lalu karena harga bahan baku meningkat tajam,” kata Fiona Wong, consumer analyst pada Sun Hung Kai Securities Ltd di Hong Kong.

Like this Post? Subscribe to our RSS Feed.

Penjualan ritel Inggris terendah 22 tahun

Posted: 24 Jul 2008 07:40 AM CDT

LONDON(Bloomberg): Penjualan ritel di Inggris periode Juni anjlok hingga level terendah sejak 1986 dipicu tingginya inflasi dan perlambatan ekonomi sehingga konsumen mengurangi belanja.

Kantor statistik nasional London melaporkan penjualan ritel turun 3,9% setelah harga-harga naik 3,6% pada Mei, kenaikan tertinggi sejak data diperkenalkan yakni pada dua dekade lampau. Para ekonom memprediksi penurunan penjualan ritel sebesar 2,6%.

Bank of England menyatakan melemahnya penjualan ritel ini sebagai pertanda perlambatan ekonomi sudah terjadi sehingga akan memengaruhi pengambilan kebijakan moneter pada bulan ini.

Penurunan harga rumah dan lonjakan biaya kredit juga memukul konsumen dan laju inflasi tertinggi dalam satu dekade menyebabkan bank sentral memangkas suku bunga dari 5%.

“Konsumen terkena dampak perlambatan ekonomi, meingkatnya pengangguran dan tingginya harga-harga khususnya bahan pangan dan bahan bakar. Konsumsi akan terus datar hingga akhir semester dua tahun ini,” kata Philip Shaw, chief economist Investec Securities di London.

Poundsterling juga tertekan sebesar 0,2% terhadap dolar AS menjadi US$1,9873 dan 78,91 pence per euro setelah laporan ini keluar pada pukul 10.07 a.m waktu London.

Pada tahun ini, penjualan naik 2,2%, level terendah sejak Februari 2006. Penjualan bahan makanan dan non makanan keduanya anjlok ketika harga mulai mencapai rekor tertinggi.

Marks & Spencer Group Plc, peritel pakaian terbesar di Inggris, melaporkan penjualannya anjlok hingga posisi terendah sejak 2005. JJB Sports Plc, peritel alat-alat olahraga terbesar kedua di Inggris, juga melaporkan penurunan penjualan pada kuartal kedua.

Like this Post? Subscribe to our RSS Feed.